Sebelum menjadi kita, aku dan kamu adalah dua buah tanda tanya yang berusaha mencari jawaban dengan ke-mengertian, sampai pada akhirnya kita lelah, menyerah dan berhenti di sebuah titik, untuk saling berpegangan agar bisa meneruskan perjalanan.

Friday, February 11, 2011

memo

Gak kerasa pas gue ngeliat foto itu ternyata gue nangis , padahal fotonya udah gue simpen dengan kode tlp . Tpi ttp mau liat lagi . Semakin membuat gue nangis pas gue sadar ternyata semuanya udah selesai begitu aja tanpa ukiran .
Selama ini gue ngerasa kalo gue masih ada di sisi dia , tpi setelah sadar pasti gue akan nangis dan terpukul . Bahagianya kami di foto itu . Terlihat senyuman yg terpancar dari keduanya , indah perasaan nya , tak ingin terpisah, bahkan saat itu aku ingin berdoa kepada tuhan agar tuhan menghentikan waktu , sesaat bahagia dan kemudia menderita karna terpisah oleh dunia yg kian berbeda . Limpahan air mata . Ribuan isak tangis, sampai saat ini tak kunjung usai . Sebuah hasrat untuk memiliki namun tak akan terwujud . Hati kecil berkata "ovie harus kuat" begitu petuahnya .
Ia yg mungkin tak mengerti ttg rasa yg kumiliki . Saat ini gue gak bisa membuka hati . Mungkin karna gue sedikit trauma . Bener2 takut untuk mencobanya lagi .
·

No comments:

Post a Comment